Nasi goreng tek-tek. Disini gua bakal medokumentasikan kehidupan sehari-hari gua. Gua usahakan untuk upload serutin mungkin. Naahh sebagai pecinta nasi goreng sejati yang selalu kepo sampe sekarang, saya masih tuh ulik-ulik bumbu dan cara bikin nasi gorengnya dengan banyak pengamatan penjual nasi goreng yang bagi saya rasanya paling mantap, pake nanya-nanya segala muka tembok ke abangnya hehe demi.
Pengalaman memasak di Istana Bogor menurut Kopral adalah pengalaman tak terlupakan. Selain Kopral, ada pula beberapa pedagang kaki lima lainnya di. Berbeda dengan nasi goreng oriental yang berwarna terang, nasi goreng khas Jawa berciri khas warna sangat gelap. Teman-teman dapat menghidangkan Nasi goreng tek-tek hanya dengan menggunakan 15 bahan dan 4 langkah saja. Berikut ini bahan dan cara untuk memasaknya, yuk kita coba resep enak sekali Nasi goreng tek-tek!
Bahan Nasi goreng tek-tek
- Gunakan 750 g nasi dingin.
- Siapkan 3 lembar kol, iris halus.
- Siapkan 3 butir telur.
- Dibutuhkan Secukupnya ayam suwir.
- Siapkan 1 sachet kecap bango.
- Diperlukan 3 sdm minyak untuk menumis.
- Siapkan # Bumbu Halus ::.
- Sediakan 6 buah cabe merah.
- Diperlukan 15 buah cabe rawit.
- Siapkan 3 siung bawang putih.
- Dibutuhkan 6 butir bawang merah.
- Dibutuhkan 3 butir kemiri sangrai.
- Dibutuhkan 1/2 sdt merica bubuk.
- Diperlukan 1 1/2 sdt ebi sangrai.
- Sediakan 1 1/2 sdt garam.
Sebab sajian ini menggunakan sambal ulek dan kecap, yang membuat rasanya tajam juga pedas. Ciri khas nasi goreng kampung lainnya yaitu pemasakannya yang tradisional. Namanya nasi goreng tek-tek yah di pinggir jalan. Di tempat doi banyak banget nyamuknya, so jangan lupa pake obat anti nyamuk atow pake celana panjang aja langsung dah.
Cara membuat Nasi goreng tek-tek
- Tumis bumbu halus hingga harum, sisihkan di pinggir wajan..
- Masukkan telur, orak-arik. Kemudian masukkan kol, tumis hingga layu..
- Masukkan ayam suwir, nasi, dan kecap. Aduk rata. Masak hingga matang..
- Angkat dan sajikan ~.
Mie goreng tek-tek, ah siapa sih yang tidak menyukainya? Mulai dari kanak-kanak hingga mereka yang telah lanjut usia. Teksturnya lembut, rasanya manis gurih dan tersedia dimana-mana. Selama masih ada gerobak si abang yang nongkrong di tepian jalan maka kapanpun dan dimanapun kita bisa. Mie tek-tek atau mie dok-dok biasanya dijajakan pada malam hari oleh pedagang yang berkeliling.